Pendiri Netflix Mulai Ungkap Alasan 30 Tahun Berhenti Kerja Tiap Selasa Jam 5 Sore

Dalam sebuah wawancara terbaru, Pendiri Netflix kembali mencuri perhatian publik setelah mengungkapkan kebiasaan unik yang sudah ia jalani selama tiga dekade: ia selalu menghentikan seluruh aktivitas kerja setiap Selasa pukul 5 sore. Di tengah budaya kerja modern yang identik dengan kesibukan tanpa henti, rutinitas ini terdengar berbeda, bahkan aneh. Namun menurutnya, kebiasaan inilah yang membuatnya tetap waras, stabil, dan mampu menjaga kreativitas hingga hari ini.

H2: Rutinitas Unik Pendiri Netflix yang Beda dari Eksekutif Lain

Kebiasaan berhenti bekerja lebih awal biasanya diasosiasikan dengan karyawan biasa. Namun bagi seorang pemimpin perusahaan yang membangun platform hiburan global, langkah ini termasuk keputusan berani. Pendiri Netflix menjelaskan bahwa rutinitas ini bukan bentuk kemalasan, melainkan strategi menjaga batas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Ia menyebut bahwa jadwal Selasa sore dipilih dengan sengaja, karena berada di tengah minggu—waktu ketika tekanan kerja biasanya memuncak. Dengan berhenti di jam yang sama setiap pekan, ia mampu memutus siklus stres sejak dini.

H2: Awal Mula Kebiasaan Berhenti Kerja di Hari Selasa

Menurut cerita sang Pendiri Netflix, rutinitas ini bermula ketika ia merasa kariernya mulai menghabiskan seluruh waktunya. Ia menyadari bahwa tuntutan pekerjaan, rapat yang tak ada habisnya, hingga tekanan untuk terus berinovasi mulai mempengaruhi kesehatan mentalnya.

Pada masa itu ia memutuskan membuat batas waktu yang tidak boleh dilanggar, tidak peduli apa pun yang terjadi. Maka, Selasa pukul 17.00 menjadi momen wajib untuk pulang, berhenti bekerja, dan memusatkan perhatian pada diri sendiri serta keluarganya.

H3: Dampak Kebiasaan Ini Terhadap Produktivitas

Menariknya, kebiasaan tersebut justru memberi dampak positif bagi kinerja dan kreativitasnya. Pendiri Netflix menyebut bahwa ia menjadi:

• Lebih fokus saat bekerja

• Lebih cepat mengambil keputusan

• Lebih kreatif memecahkan masalah

• Lebih stabil secara mental

Ia percaya bahwa otak tidak dirancang untuk bekerja tanpa jeda panjang. Memberi ruang untuk istirahat terstruktur justru membuat ide-ide baru muncul secara alami.

H2: Pendiri Netflix Tekankan Pentingnya Menjaga Kewarasan

Kata “waras” menjadi pusat penjelasannya. Di dunia industri teknologi yang bergerak cepat, burnout menjadi masalah umum bagi para pekerja maupun pemimpin perusahaan. Pendiri Netflix menyebut bahwa kebiasaan berhenti kerja di waktu yang ditentukan merupakan mekanisme pertahanan penting untuk menjaga kewarasan jangka panjang.

Ia juga menambahkan bahwa jadwal istirahat yang konsisten memungkinkannya menjaga hubungan baik dengan keluarga, yang menurutnya merupakan fondasi dari stabilitas emosional seorang pemimpin.

H3: Apa yang Dilakukan Setelah Jam 5 Sore?

Walau tidak bekerja, ia tetap mengisi waktu dengan berbagai kegiatan yang menurutnya menyegarkan pikiran, seperti:

• Berjalan santai

• Membaca buku

• Menghabiskan waktu bersama keluarga

• Meditasi ringan

• Mendengarkan musik

Aktivitas sederhana itu, menurutnya, memberi efek besar bagi keseimbangan hidup.

H2: Pesan Pendiri Netflix untuk Pekerja Zaman Sekarang

Dalam pesannya, Pendiri Netflix mengajak para pekerja untuk mulai menetapkan batas waktu yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Ia menekankan bahwa produktivitas tidak diukur dari berapa lama seseorang bekerja, melainkan dari kualitas fokus dan kreativitas yang dihasilkan.

Ia juga mendorong perusahaan untuk menciptakan budaya kerja yang lebih manusiawi, di mana kesehatan mental dan waktu keluarga tidak dianggap sebagai hambatan produktivitas.

H2: Apakah Kebiasaan Ini Bisa Diterapkan oleh Semua Orang?

Meskipun jadwal Selasa pukul 17.00 adalah keputusan pribadinya, Pendiri Netflix menegaskan bahwa setiap orang bisa membuat versi mereka sendiri. Tidak harus Selasa, tidak harus pukul 5 sore. Yang penting adalah konsistensi dan komitmen untuk menjaga keseimbangan hidup.

Bagi pekerja yang jadwalnya padat, ia menyarankan memulai dengan waktu istirahat mingguan yang paling mungkin dilakukan, lalu menjadikannya kebiasaan rutin.

H2: Kebiasaan Sederhana yang Melahirkan Inovasi Besar

Keberhasilan Netflix sebagai perusahaan yang merevolusi industri hiburan dunia tentu tidak terlepas dari kemampuan pemimpinnya menjaga kejernihan berpikir. Dengan menetapkan batas kerja yang tegas, Pendiri Netflix mampu mengambil keputusan besar dengan kepala dingin, termasuk keputusan-keputusan transformasional seperti peralihan dari layanan DVD ke layanan streaming.

Rutinitas sederhana setiap Selasa itu menjadi salah satu rahasia keseimbangan yang jarang terungkap sebelumnya.

Baca juga : DJI Osmo Action 6: Kamera Aksi Rp 7 Jutaan dengan Perekaman 4K 120 FPS Resmi Meluncur

Penutup

Kisah kebiasaan unik ini memberi inspirasi bahwa kesuksesan tidak selalu datang dari bekerja tanpa henti. Kadang, istirahat terjadwal menjadi kunci menjaga fokus, kreativitas, dan kewarasan. Pengalaman Pendiri Netflix menunjukkan bahwa batasan yang sehat antara pekerjaan dan kehidupan pribadi dapat menjadi fondasi yang kuat bagi perjalanan panjang seorang pemimpin.